Monday, October 13, 2014

apa itu dB?

DESIta main barBEL ... jadi deh DESIBEL

halah.. 

Sebagai anak elektro, pasti udah ga jarang dengar sama kata 'desibel'. Desibel atau dB biasa kita lihat di satuan untuk daya dan loss/redaman. 
Dibeberapa kasus, akan teman-teman temukan beberapa tulisan dB yang beda-beda, yang bisa bikin bingung, seperti:
  1.  dB
  2. dBw
  3. dBm
  4. dBi
  5. dBd
penjelasan sederhana:
1. dB
dB adalah perbandingan antara dua daya dalam bentuk logaritmik. Biasanya dB digunakan untuk menunjukan seberapa besar penguatan (gain) pada antena atau redaman pada sebuah link transmisi. Bila dB diubah kedalam numerik/ linier, nilai dari hasilnya tidak memiliki satuan (seperti Watt atau Volt), karena ia adalah perbandingan saja, yang jika telah diubah kedalam bentuk numerik, berarti ia sebagai 'pengali' untuk daya yang akan dikalikan.

2. dBw
dBw ini biasanya dipakai untuk menunjukan daya/power suatu antena pemancar ataupun penerima. Huruf 'w' disini berarti Watt.

3. dBm
dBm juga biasanya dipakai untuk menunjukan besar daya maupun sensitivitas penerima terhadap daya sinyal yang dikirimkan. Huruf 'm' disini berarti mili. Kalau yang biasa menjadi satuan logaritmik untuk daya, berarti dBm artinya besar daya dalam dB miliwatt.

4. dBi
dBi adalah perbandingan daya pancar antena dibandingkan dengan daya pancar antena isotropik. Huruf 'i' artinya isotropik (dari antena isotropik).

5. dBd
dBd adalah perbandingan daya pancar antena dibandingkan dengan daya pancar antena dipole. Huruf 'd' kedua artinya dipole (dari antena dipole).

Nah, untuk mempermudah memahami perhitungan dB dengan cara yang jenius(menurut saya, karena ngitungnya ga pake kalkulator) haha.. 
Berikut file yang bisa temen2 unduh dari dosen saya ketika D3 dulu, oleh Pak Gideon.

disini --> Pemahaman dB

semoga bermanfaat :)

Sunday, October 12, 2014

Jangan main-main sama Virus Ebola !

Penyakit yang lagi happening banget akhir-akhir ini, Ebola. Sampai saat ini sudah sekitar 3000an korban meninggal dunia akibat virus ebola. Jumlah yang sebanyak itu tentunya belum ditambah lagi dengan korban meninggal dunia yang dari tahun-tahun sebelumnya (menurut wikipedia: pertama kali ebola muncul tahun 1976). Dan diperparah dengan belum ditemukannya vaksin untuk virus mematikan ini.
Ebola merupakan penyakit pada manusia yang disebabkan oleh virus Ebola. Gejalanya biasanya dimulai 2 hari hingga 3 minggu setelah terjangkit virus, dengan tanda-tanda:
 - demam, (38 derajat celcius)
 - sakit tenggorokan, 
 - nyeri otot, 
 - sakit kepala
 - mual, 
 - muntah,
 - diare, dan 
 - menurunnya fungsi hati dan ginjal
Pada beberapa kasus juga, seseorang yang terinfeksi virus tersebut mengalami pendarahan internal dan eksternal. Bagian seperti mulut, hidung, dan luka yang belum sembuh total akan mengalami pendarahan. 

Faktanya tentang Ebola adalah:
 - Ebola virus disease (EVD), atau lebih dikenal dengan demam haemorrhagic Ebola adalah salah satu penyakit mematikan
 - Virus awalnya dibawa oleh binatang buas dan kemudian tersebar di populasi manusia hingga penyebaran virus menjadi manusia ke manusia
  - Rata-rata angka kematian wabah EVD  sekitar 50%. Pada kasus wabah yang lalu, angka kematian bervariasi dari 25% sampai 90%
  - Wabah EVD pertama terjadi di desa-desa terpencil di Afrika Tengah, dekat hutan hujan tropis. Namun, wabah terbaru terjadi di Afrika Barat termasuk daerah perkotaan dan kota besar.
  - Keterlibatan masyarakat menjadi kunci sukses dalam mengendalikan wabah ini. 
 - Sampai saat ini belum ada vaksin virus ebola untuk manusia, kabar terakhir adalah telah ditemukan vaksin virus ebola untuk monyet, namun untuk manusia belum berhasil ditemukan
 - Rusia mengirimkan tim ilmuwannya untuk meneliti wabah virus ini, dan akan menghasilkan vaksin untuk virus mematikan ini 6 bulan mendatang (tahun 2015)
 - Negara yang paling banyak terjangkit virus ini adalah negara-negara Afrika barat dari Guinea, Liberia dan Sierra Leone. 

Untuk pemerintah Indonesia sendiri sampai saat ini belum ada rencana penanganan khusus untuk kasus virus ebola ini. Jika ada gejala yang menyerupai gejala virus ebola seperti disebutkan diatas, sebaiknya segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan yang lebih serius.